Maple

Place of Origin North Eastern North America
Type of species American Hardwood
Species Hard Maple Black Maple, Sugar Maple, Rock Maple
Species Soft Maple Silver Maple, Red Maple
Brand Name American MapleĀ  JAP
Type Solid Wood Boards
Timber Type Sawn timber Kiln Dry (KD)
Size Random width and length
Thickness 4/4 , 5/4 , 6/4 , 8/4 and more (inch)
Grade #1 common , #2 common
Color Creamy white with a slight reddish brown tinge
Usage: Flooring, furniture, paneling, ballroom and gymnasium floors, kitchen cabinets, worktops, table tops, butcher blocks, kitchenware and toys.
No items were found matching your selection.

Keterangan Produk

Kayu maple dapat menghasilkan bahan yang sangat tangguh dan diatas rata-rata. Kayu maple sering diproduksi sebagai bahan lantai, lemari, furnitur, dan sampai menjadi bahan utama suatu interior rumah. Kayu maple dibedakan menjadi dua macam kayu yang bernama Hard Maple atau kayu maple keras dan Soft Maple atau kayu maple yang lunak.

HARD MAPLE

Dua jenis kayu maple tersebut memiliki sejarah yang berbeda-beda. Yang pertama adalah Hard Maple, pertama kali ditemukan di Amerika Serikat bagian Timur, atau sebagian besar Negara Atlantik Tengah. Hard maple atau kayu dari hard maple ini terkenal tumbuh di iklim utara, pada musim dingin. Gubal kayu dari hard maple, atau lapisan luar dari kayu Hard Maple memiliki warna coklat yang agak kemerahan. Inti kayu layer kayu terdalam memiliki warna coklat terang. Kayu hard maple memiliki tekstur yang halus dan umumnya bertekstur agak berbutir lurus saat di sentuh.

Properti Fisik & Mekanik:

Fisik dari kayu maple jenis hard maple ini sangatlah keras dan berat. Memiliki kekuatan yang terbaik dibanding kayu yang lainnya. Hard maple ini juga terkenal akan ketahanannya, tidak mudah lapuk dan selalu seperti baru poles. Tahan akan uap, udara, dan hujan.

Kemampuan kerja:

Hard maple dapat mengering perlahan dengan sendirinya saat diproduksi atau saat pemolesan, sehingga tidak mudah bengkok. Saat memproduksi hard maple atau saat memoles kayu hard maple, agar lebih berhati-hati karena kayu hard maple ini memiliki kecenderungan mudah terbakar jika dipoles dengan mesin router yang berkecepatan tinggi.

Resistensi Rusak:

Dinilai sebagai tidak tahan lama hingga mudah rusak, dan rentan terhadap serangan serangga.

Pemakaian:

Kayu hard maple biasanya digunakan untuk Flooring (lantai ruang indoor basket dan lantai dansa hingga arena bowling dan perumahan biasanya menggunakan hard maple), veneer, kertas (bubur kayu), alat musik, talenan, blok telenan daging, meja kerja, tongkat bisbol, dan benda-benda berbahan kayu lainnya.

SOFT MAPLE

Dari artikel sebelumnya mengenai Hard Maple, kali ini kami akan menceritakan sejarah dari jenis kedua kayu maple yaitu Soft Maple.

Soft Maple didistribusi secara ekstensif dan besar-besaran di wilayah Amerika Serikat bagian Timur. Bukan hanya di wilayas timur AS, namun perkembangan kayu soft maple juga terkenal di wilayah.

Distribusi Soft Maple ekstensif di berbagai bagian AS timur, tetapi Coast Pacific / Big Leaf (Acer Macrophyllum) tumbuh secara eksklusif di wilayah Pasifik bagian Barat.

Kayu soft maple ini digadang-gadang sebagai kakak dari kayu Birch (atau biasa dikenal kayu Beech). Karena kedua kayu memiliki warna putih yang bersih saat pertama kali diproduksi namun warnanya akan berubah begitu kayu menjadi kering, perubahan warna dari putih bersih menjadi putih kecoklatan dengan urat garis kuning. Urat-urat tekstur dari kayu soft maple ini berbentuk lurus dibanding yang lain yang memiliki tekstur bengkok-bengkok.

Properti Fisik & Mekanik:

Meskipun bernama soft maple, bukan berarti kayu soft maple ini lunak atau empuk saat di sentuh. Justru, soft maple ini memiliki ketahanan yang relatif lebih lama dan kepadatan yang rapat. Karena sifatnya yang cukup lunak dari pada hard maple, kayu ini bisa lebih tahan akan goncangan dan tidak akan mudah patah.

Kemampuan kerja:

Penggunaan soft maple cukup mudah dikerjakan dengan alat-alat tangan dan mesin, paku, sekrup, dan dapat dilem dengan baik, dapat diamplas, dicat, atau diwarnai hingga selesai dengan baik pula. Mudah mengering dengan sedikit gradasi dan memiliki stabilitas dimensi yang baik setelah pengeringan.

Resistensi:

Dinilai sebagai kayu yang lumayan tidak tahan lama hingga mudah rusak dalam hal resistensi pembusukan. Namun kayu inti dari soft maple ini cukup tahan terhadap pelestarian dan kayu gubal dapat ditembus.

Pemakaian:

Kayu maple lunak biasanya digunakan untuk Mebel, kabinet, stik senjata, panel interior, veneer, lantai, kertas (kayu pulp), barang-barang yang diputar, dan benda-benda kayu kecil lainnya dan hal-hal baru.